Mengalahkan Pikiran Negatif
Berpikir negatif sudah menjadi suatu kecenderungan kita di dalam menghadapi suatu masalah atau cenderung melihat yang negatif. Dan ini merupakan upaya untuk mengurangi sakitnya kekalahan atau kegagalan yang akan diterima.
Berpikir negatif sudah menjadi suatu kecenderungan kita di dalam menghadapi suatu masalah atau cenderung melihat yang negatif. Dan ini merupakan upaya untuk mengurangi sakitnya kekalahan atau kegagalan yang akan diterima.
Sebagian kita berjuang untuk menjadi manusia baru; dipulihkan atau diperbarui; namun kita lebih sering menjumpai kegagalan. Mengapa? Salah satu penyebabnya adalah kesalahpahaman akan makna pulih itu sendiri.
Kepercayaan diri akan muncul pada diri anak apabila ada bekal atau bahan-bahan yang positif yang dia terima dari orangtuanya atau lingkungan di mana dia ada, di gereja misalnya. Dan mengenai bahan apa saja yang diperlukan topik ini akan membahasnya.
Ada orang yang sukar mengambil keputusan. Mereka terus menimbang-nimbang dan tidak dapat menentukan pilihannya. Disini akan dijelaskan mengenai ciri dan penyebab dari pribadi yang cemas.
Pada dasarnya sikap egois atau orang yang egois memiliki sifat serakah meskipun tidak selalu nampak bahwa itu serakah. Orang yang egois sebetulnya menyimpan ketakutan dan kekhawatiran akan kehilangan apa yang menjadi miliknya atau haknya. Dan sebetulnya orang tersebut memiliki kebutuhan yang besar akan ketenteraman atau keamanan.
Sering kali banyak orang mencampuradukkan antara penyesalan, ketakutan, rasa bersalah. Memang kita tidak bisa hidup tanpa rasa bersalah. Penting sekali kita belajar mengenai rasa bersalah ini dan bagaimana menghadapinya, agar jangan sampai kita pada akhirnya dikuasai oleh rasa bersalah.