Pdt. Dr. Paul Gunadi

Pdt. Dr. Paul Gunadi

Keterbukaan dalam Pernikahan

Keterbukaan atau kejujuran dalam pernikahan itu sangat penting, meski kejujuran mungkin akan melukai tapi janganlah sengaja melukai dengan berkata hal-hal yang jujur. Dan keterbukaan berkaitan erat dengan kepercayaan dan kedewasaan hubungan itu sendiri.

Topeng dalam Pernikahan

Topeng pernikahan di sini merupakan diri yang kita sajikan kepada pasangan hidup kita, sebab kita berkeyakinan bahwa itulah diri yang diharapkan oleh pasangan kita.

Peran Orangtua dalam Pembentukan Jati Diri Remaja

Jati diri di dalam anak tidak terjadi sewaktu anak menginjak usia remaja, tetapi itu harus terjadi sewaktu anak mulai usia dini. Jadi orangtualah yang harus berperan aktif baik sebagai pemberitahu, sebagai pemberi tanggapan, sebagai cermin maupun sebagai pihak yang memberikan pengarahan pada anak.

Peran Teman dalam Kehidupan Remaja

Secara alamiah seorang anak membutuhkan teman. Untuk bermain bersama bila waktu masih kecil dan membutuhkan teman untuk berdialog, mencurahkan isi hati ketika sudah menginjak remaja. Sedikitnya ada tiga hal yang dapat kita pelajari peranan teman dalam tema ini. Baik sebagai pembanding, pemantul, maupun penguji.

Bagaimana Menghadapi Orangtua yang Tidak Berwibawa

Sebagai seorang anak kita harus tetap tidak boleh semena-mena menutup telinga terhadap apa yang dikatakan orangtua kita. Betapa pun buruknya orangtua kita tidak semuanya dari mereka buruk. Tuhan meminta kita tetap membuka kesempatan kepada orangtua memberi petuah kepada kita.

Wibawa Orangtua

Wibawa orangtua muncul bukan dari kemampuan orangtua mencukupi kebutuhan finansial anak tetapi muncul dari kehidupan orangtua yang sesuai dengan peranan dan tugasnya sebagai orangtua. Dan wibawa orangtua muncul dipandang dari kualitas hubungan suami istri. Waktu orangtua mempunyai hubungan yang kuat, yang baik dan yang harmonis, anak-anak tidak bisa tidak akan memandang orangtua dengan penuh hormat.

Menjahit Masa Laluku 2

Lanjutan dari T45A

Menjahit Masa Laluku 1

Kita perlu menempelkan masa lalu kembali dalam hidup kita dengan cara menjahitnya. Dalam artian kita harus dapat menghadapi masa lalu tersebut baik masa lalu yang manis maupun masa lalu yang pahit, yang dapat berpengaruh kuat dalam kehidupan kita sekarang ini. Dan penyembuhannya pun akan memerlukan proses satu hal demi satu hal, satu hari lepas satu hari.

Tantangan yang Dihadapi Wanita Paro Baya

Tantangan muncul ketika wanita paro-baya menghadapi kenakalan secara moral yang terjadi pada anak-anak mereka. Dan hal ini merupakan suatu pukulan yang benar-benar telak dirasakan oleh seorang ibu, suatu kegagalan yang sangat melukai hatinya.

Masalah Wanita Paro Baya

Banyak perubahan yang dialami oleh wanita paro-baya baik perubahan hubungan dengan suami, dengan anak maupun keharusan untuk menerima fakta bahwa dia makin menua.

Halaman

Berlangganan RSS - Pdt. Dr. Paul Gunadi