Seks Ditengah Kita
Seks adalah dari Tuhan, tidak salah kebutuhan seks diciptakan Tuhan, namun penggunaan atau penerapannya harus diberikan kembali kepada Tuhan karena wewenang Tuhan yang akan mengaturnya.
Seks adalah dari Tuhan, tidak salah kebutuhan seks diciptakan Tuhan, namun penggunaan atau penerapannya harus diberikan kembali kepada Tuhan karena wewenang Tuhan yang akan mengaturnya.
Ada suatu kesalahpahaman konsep yang seringkali terjadi bahwa relasi itu bisa bertumbuh dengan sendirinya. Tapi sebenarnya tidaklah demikian, relasi sangat bergantung pada apa yang kita lakukan dengan orang itu, untuk orang itu, dan terhadap orang itu.
Beberapa prinsip yang mesti kita pahami guna menciptakan relasi orangtua-anak yang indah di hari tua, yaitu di hari tua anak cenderung bersikap terhadap orangtua sesuai dengan kondisi relasi itu sekarang. Orangtua kembali menjadi seperti anak dalam pengertian ia sekarang dibatasi oleh kelemahan fisiknya. Kalaupun relasi orangtua-anak baik, tetap saja akan ada ketegangan yang mesti dihadapi bersama.
Kehidupan lajang adalah bagian hidup yang Tuhan berikan, porsi yang Tuhan telah tetapkan, yang di dalamnya mempunyai minus dan plusnya.
Waktu teguran disampaikan walaupun dengan sesantun mungkin biasanya tetap akan melukai atau menyakiti hati orang. Karena pada dasarnya kita manusia adalah tidak suka dipersalahkan. Oleh karena itulah sebelum kita menyampaikan teguran, kita harus mengakui suatu fakta bahwa teguran itu tidak mengenakkan.
Pria mudah jatuh dalam keangkuhan karena pengkondisian sejak awal untuk memegang peranan pelindung, pemimpin, penanggung jawab. Pria juga mempunyai ketakutan kalau dianggap takut kepada istri. Seorang suami harus membangun wibawa rohani yaitu meneladani Kristus Yesus di dalam hidupnya.
Setelah ayah atau ibu meninggal, orangtua kembali hidup sendiri. Selang beberapa waktu, orangtua memutuskan untuk menikah. Apakah yang seharusnya menjadi sikap kita sebagai anak tatkala orangtua memutuskan untuk menikah kembali? Anak memiliki tugas untuk mengingatkan orang tua. Apa saja harus diingatkan?