Salah satu masalah yang tengah menggejala dewasa ini adalah perselingkuhan. Malangnya, masalah ini bukan saja menggejala di masyarakat umum, masalah ini pun menggejala di kalangan warga gereja. Berikut ini akan dipaparkan beberapa penyebab mengapa persoalan ini begitu meluas dan bagaimanakah cara untuk menanggulanginya.
Nasihat Firman Tuhan
Amsal 5 [1] berisikan nasihat mengenai perzinahan. Ayat 21-23 adalah tiga ayat akhir dari peringatan Tuhan kepada kita supaya tidak berzinah, "Karena segala jalan orang terbuka di depan mata Tuhan, dan segala langkah orang diawasi-Nya. Orang fasik tertangkap dalam kejahatannya dan terjerat dalam tali dosanya sendiri. Ia mati, karena tidak menerima didikan dan karena kebodohannya yang besar ia tersesat." Kita dapat menyembunyikan dosa dari mata manusia tetapi kita tidak dapat menyembunyikannya dari mata Tuhan. Jika kita tidak bertobat suatu saat Ia akan menyingkapkannya untuk dilihat oleh semua orang. Selain dari itu, Ia pun akan membiarkan kita tertangkap dan terjerat dalam tali dosa sendiri. Tuhan akan bertindak—menghukum yang berdosa dan membela yang tertindas.
Ringkasan audio T494B [2]
Oleh :Pdt. Dr. Paul Gunadi
Simak rekaman lainnya di www.telaga.org [3]
PERTANYAAN :
Pak,
Apakah bisa dibenarkan menonton film porno bagi pasangan yang sudah menikah? Suami saya suka nonton film porno khusus wanita-wanita "strip tease" dengan alasan dia nonton itu supaya dia bisa mengeluarkan sperma pertamanya sebelum berhubungan dengan saya karena katanya kalau langsung dilakukan bersama saya, tidak akan bertahan lama langsung spermanya keluar, tetapi saya sangat tidak suka melihat dia nonton sendirian, apalagi khususnya film wanita-wanita "strip tease". Saya merasa cemburu, seolah-olah suami saya menginginkan tubuh wanita yang ada di film tersebut dan saya merasa tidak dihargai. Setiap kali dia nonton sendirian apalagi dengan mengunci kamar, saya pasti merasa kesal terhadap suami, akhirnya saya "cuekin" saja. Menurut Bapak, apakah tindakan suami saya itu benar dan bagaimana mengatasi masalah saya ini? Sebelumnya, saya ucapkan terima kasih, Tuhan memberkati!!
Salam: Ibu R.S.
JAWABAN :
Ibu RS yang dikasihi Tuhan,
Pornografi adalah salah satu bentuk kecanduan yang paling sering digunakan iblis untuk menghancurkan anak-anak Tuhan dewasa ini. Alasan yang diberikan suami Ibu hanyalah dalih untuk membuatnya terus bisa menikmati film porno itu. Bicaralah kepadanya dengan lebih tegas supaya ia bisa terlepas dari belenggu dosa itu. Seseorang yang terikat pornografi tidak dapat hidup kudus sebab pikirannya akan terus dikuasai oleh seks. Sewaktu berhubungan seks dengan Ibu, di dalam pikirannya yang membuatnya terangsang bukanlah Ibu melainkan gambar wanita dari film porno itu.
Demikianlah tanggapan yang dapat kami sampaikan, mudah-mudahan bisa menolong Ibu mengatasi masalah ini.
Salam: Tim Pengasuh Program Telaga / LBKK
Di usia yang ke 23, hanya ucapan syukur yang dapat kami sampaikan kepada Tuhan yang telah memulai pelayanan radio TEgur sapa gembaLA keluarGA pada akhir bulan Februari 1998. Diawali dengan rekaman di Studio Rekaman Parakaleo, milik Pdt. Dr. Rahmiati Tanudjaja dan kemudian atas petunjuk beliau, hasil rekaman dalam bentuk kaset tanya-jawab dengan durasi 30 menit dikirim ke 5 radio pertama yaitu :
Kini tercatat ada 22 radio streaming di antara 40 radio yang menyiarkan program Telaga, termasuk IMC Broadcasting di Hongkong.
Setiap rekaman dicatat dalam bentuk transkrip dan kami bekerjasama dengan Literatur SAAT di Malang, menerbitkan BOOKLET Telaga. Dari bahasa lisan dikonversi ke bahasa tulisan. Ada 25 judul booklet yang sudah diterbitkan. Akhir tahun 2006 ada 7 judul booklet lain yang diterbitkan oleh Metanoia Publishing di Jakarta. Kerjasama dengan P.T. Visi Anugerah Indonesia di Bandung menghasilkan 2 buku yang berjudul "Memahami Remaja dan Pergumulannya" dan "Memaksimalkan Karier Anda". Mulai tahun 2016 kami bekerjasama dengan C.V. Evernity Fisher Media di Malang yang telah menerbitkan 6 buku yaitu Telaga-1 "Tujuh Bantal Keluarga", Telaga-2 "Tertawa dan Menangis Bersama Anak", Telaga-3 "Hidup tanpa Penyesalan: Memilih Pasangan Hidup", Telaga-4 "Transformasi Karakter", Telaga-5 "Sampai Hari Tuaku" dan Telaga-6 "Sayang dan Berharga".
YLSA(Yayasan Lembaga Sabda) di Solo telah sangat menolong kami, Telaga bisa dinikmati oleh mereka yang menyukai internet. Mulai Oktober 2003, situs Telaga bisa dijelajahi melalui www.telaga.org [3] , bahkan mulai 28 Oktober 2008 situs Telaga telah disempurnakan dengan sistim drupal.
Tidak terasa, hampir 13 tahun Sekretariat LBKK dan juga Telaga (sejak April 2008) telah menempati rumah Ibu Sri Haryati Gani di Jl. Cimanuk 56 Malang. Bersyukur atas pemeliharaan Tuhan kepada program radio ini.
KELILIPEN -
Istilah ini mungkin terdengar asing bagi orang-orang yang bukan keturunan etnis Jawa. Namun tidak bagi mereka yang sudah cukup lama tinggal di wilayah Jawa, khususnya Jawa tengah dan Jawa Timur. Sulit menemukan padanan kata itu dalam bahasa Indonesia yang baku. Mesti dijelaskan dengan kalimat lebih panjang untuk lebih memahaminya.
Penjelasan medis ‘kelilipan’ disebut keluhan umum pada mata karena masuknya benda asing ke dalamnya. Bahasa Indonesia memiliki kata kelilip yang artinya masuknya benda yang sangat kecil, seperti abu atau agas ke dalam mata, sehingga menyebabkan mata sakit. Orang yang pernah kelilipan pasti tidak akan menyangkal bahwa hal itu sangat menyakitkan. Mata menjadi merah, perih dan selalu berair. Dalam kondisi terbuka artinya waktu mata dalam keadaan siaga, terasa ada benda yang mengganjal apalagi bila dipejamkan. Kelilipan bisa memengaruhi aktifitas dan menjadi gangguan serius.
Mungkin kita bertanya apa kaitan antara kelilipan dengan Allah. Masakan Allah bisa kelilipan? Kalau seandainya bisa, benda apa yang bisa menyangkut di mata Allah dan sebesar apa? Pertanyaan-pertanyaan seperti itu akan timbul di benak kita bila menghubungkan kelilipen dengan Allah. Marilah kita mengingat satu pujian yang mungkin sering kita nyanyikan baik ketika berada dalam ibadah gereja atau saat sedang bersenandung sendirian. Syairnya seperti ini: -Siapakah aku ini Tuhan, jadi biji mata mu? bisa jadi lagu pujian itu sudah akrab di telinga kita dan kita dapat menyanyikannya dari awal sampai akhir. Mungkin juga kita tahu bahwa syair tersebut diadopsi dari kitab Ulangan atau Mazmur.
Ketika menyanyikan lagu tersebut ada perasaan bangga terbersit di hati, sebab kita merasa diri sangat berharga. Bayangkan menjadi biji mata Allah. Bukankah hal yang luar biasa? Tidak ada yang salah dengan itu, sebab Allah pun tidak keberatan. Alkitab memberi dukungan, bahkan pernyataan tersebut dimunculkannya di dalam Alkitab. Setidaknya kita bisa menemukan ungkapan sebagai biji mata Tuhan dalam tiga buku yakni :
Ulangan 32:10 [5], Didapati-Nya dia di suatu negeri, di padang gurun, di tengah-tengah ketandusan dan auman padang belantara. Dikelilingi-Nya dia dan diawasi-Nya, dijaga-Nya sebagai biji mata-Nya.
Mazmur 17:8 [6], Peliharalah aku seperti biji mata, sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu dan
Zakharia 2:8 [7], Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, yang dalam kemuliaan-Nya telah mengutus aku, mengenal bangsa-bangsa yang telah menjarah kamu sebab siapa yang menjamah kamu, berarti menjamah biji mata-Nya.
Kembali pada kelilipen yakni masuknya benda asing pada mata yang menyebabkan rasa sakit. Pernahkah kita membayangkan bila kita melakukan dosa sebenarnya hal tersebut sama seperti melukai biji mata Allah? Kita yang seharusnya kudus, ketika berdosa ada kotoran yang melekat pada kita. Allah menderita, Allah merasakan sakit karena kelilipen. Jika kita mengasihi Tuhan, jagalah diri agar kita yang adalah biji mata
-Nya tidak tercemar oleh dosa.
Renungan disampaikan oleh :
Ev. Sudarmadji, M.Th.
Salah seorang konselor
Pusat Konseling Telaga Kehidupan Sidoarjo
Yang berdomisili di Surabaya
Memasuki bulan kedua di tahun 2021, kami diingatkan rekaman pertama diadakan di Studio Rekaman Parakaleo, milik Pdt. Dr. Rahmiati Tanudjaja, di Jl. Taman Wilis 7 Malang ……………..23 tahun yang lalu.
Links
[1] https://alkitab.mobi/ayt/passage/Ams+5
[2] https://telaga.org/berita_telaga/penyebab_perselingkuhan_meluas#
[3] http://www.telaga.org
[4] http://www.maestroradio.com
[5] https://alkitab.mobi/ayt/passage/Ula+32:10
[6] https://alkitab.mobi/ayt/passage/Mzm+17:8
[7] https://alkitab.mobi/ayt/passage/Zak+2:8
[8] https://telaga.org/jenis_bahan/berita_telaga