Skip to main content

Keluarga

Bantal Keluarga 1

Dibahas tentang prinsip ekuilibrium yaitu keseimbangan antara saling mengakomodasi dan saling membangun. Mengakomodasi ialah menoleransi dan menerima "kelemahan" pasangan dan anak. Membangun ialah melakukan hal-hal yang "menyenangkan" hati pasangan dan anak.

Masalah Kuasa dalam Keluarga 1

Dalam permasalahan orangtua, hampir dapat dipastikan anak menjadi korban yang tidak bersuara-yang sunyi. Dampak negatif pada anak biasanya barulah muncul di permukaan tatkala anak bertumbuh besar. Salah satu dampak masalah orangtua pada anak berkaitan dengan pengembangan kuasa atau otoritas dalam diri anak. Entah itu ayah atau ibu yang otoriter atau kedua-duanya tidak otoriter.

Mertua dan Menantu

Relasi mertua dan menantu acapkali menjadi sebuah relasi berduri. Kesalahpahaman dan luka berjamuran; tidak jarang relasi suami-istri pun terpengaruh dan memburuk akibat masalah ini. Salah satunya, pasangan nikah tinggal di rumah mertua dan mertua memperlakukan menantu sebagai "tamu" yang tidak mempunyai hak atas pasangan ataupun anak-anaknya, dsb.

Mahkota Ayah

Mahkota menunjukkan kepemimpinan sekaligus juga kemuliaan. Yang menjadi pertanyaan bagaimana ayah bisa menjadi seorang pemimpin yang dihormati terutama oleh anak laki-lakinya?

Keluarga dan Permasalahan Jiwa 2

Orangtua perlu menyadari satu prinsip bahwa anak bertumbuh sesuai apa yang diterimanya dari orangtua. Dengan kata lain, bagaimana orangtua memperlakukannya akan menentukan bagaimana ia memperlakukan dirinya dan dunia. Ada kebutuhan anak yang paling mendasar yang sangat perlu untuk dipenuhi karena kebutuhan itulah yang akan menjadi struktur jiwa si anak.