Berita Telaga
Edisi No. 44 /Tahun IV/ April 2008
Diterbitkan
oleh Lembaga Bina Keluarga Kristen (LBKK)
Sekretariat: Jl.
Cimanuk 56 Malang 65122 Telp./Fax.: 0341-493645 Email:
telaga@indo.net.id
Website: http://www.telaga.org Pelaksana: Melany N.T., Dewi K. Megawati
Account: BCA Cab. Malang No. 011.1658225 a.n. Melany E. Simon
BAGAIMANA MEMAHAMI KEBUTUHAN PASANGAN DALAM PERNIKAHAN?
Ada bagian Alkitab yang terkenal sekali dan saya rasa hampir seluruh pasangan Kristen pernah mendengar atau membaca ayat yang seperti ini:
"Hai istri, tunduklah kepada suamimu…."
"Hai suami, kasihilah istrimu…. Efesus 5:22-25
Tetapi yang ingin saya pertanyakan adalah bagaimana mengaplikasikan ayat ini di dalam kehidupan suami-istri, karena kadang-kadang yang terjadi, bukan istri tunduk pada suami tapi menanduk suami dan suami bukan mengasihi istri tetap membenci istrinya. Yang lebih parah lagi: Ada istri yang kurang menghormati suami sendiri tapi lebih menghormati suami orang lain. Suami bukannya mengasihi istri sendiri tapi istri orang lain.
Dalam Efesus 5:33 tertulis: "Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah istrimu seperti dirimu sendiri dan istri hendaklah menghormati suaminya." Khusus untuk istri, Tuhan meminta agar mereka tunduk kepada suami.
Ada 2 aspek dalam kehidupan istri yang dapat menunjukkan rasa hormat atau tunduk kepada suami.
- Yang pertama adalah bagaimana istri itu berbicara kepada si suami.
Jadi bagaimana cara kita berbicara sangatlah menunjukkan rasa hormat kita kepada suami dan suami cenderung menyukai gaya bicara yang seperti itu.
- Yang kedua bagaimana istri bisa menghargai suami.
Tadi dikatakan, suami harus mengasihi istrinya seperti dirinya sendiri.
Yang bisa dilakukan suami untuk mewujudkan rasa kasih kepada istri adalah dengan cara membuatnya merasa spesial atau istimewa.
- Membuat istri merasa spesial sebetulnya bersumber dari berapa banyak perhatian yang kita berikan. Kita tidak bisa berdalih dan berargumentasi: "Saya tetap mencintaimu dan kau adalah yang teristimewa dalam hidupku…." Tapi kenyataannya kita jarang berbicara dengan isteri atau pada waktu dia berbicara kita tidak mendengarkan.
- Mengistimewakan istri di atas wanita atau orang lain, maupun hal lain merupakan hal yang penting sekali. Saingan itu tidak harus berbentuk wanita lain, saingan itu bisa berbentuk pekerjaan atau hobby. Waktu kita dahulukan dia dan berkata: "Ya tidak apa-apa, saya lepaskan yang lain sebab saya mau mengutamakan kamu." Itu memberikan suatu pesan yang sangat jelas kepada istri kita bahwa dia istimewa.
- Mengerti kelemahan istri.
Sebetulnya isteri mempunyai kebutuhan mendasar, yaitu ingin suami bisa menerima kelemahannya. Kelemahan yang saya maksud disini adalah wanita itu cenderung mudah beremosi.
Yang dibutuhkan oleh wanita atau isteri adalah pengertian si suami akan emosinya. Waktu dia marah, tidak berarti dia membenci suaminya. Waktu dia bicara dengan nada tinggi, tidak berarti dia menggurui si suami. Jadi yang dibutuhkan adalah, terimalah aku, jangan tolak aku karena aku mempunyai perasaan-perasaan seperti ini.
Tuhan menciptakan kita, baik suami maupun istri masing-masing mempunyai kebutuhan. Dan kita diberikan pasangan supaya pasangan bisa saling mengisi kebutuhannya. Kita semua terpanggil untuk melaksanakan firman Tuhan, kalau kita keluar dari apa yang Tuhan tetapkan, pasti akan menimbulkan banyak masalah didalam kehidupan rumah tangga kita.
Filipi 2:4 "…dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga."
Dalam ayat ini Rasul Paulus meminta agar kita tidak hanya memikirkan kepentingan diri kita saja. Ini harus ditanamkan dalam setiap pernikahan.
Oleh Pdt. Dr. Paul Gunadi
MENGENAL LEBIH DEKAT
Menjelang akhir tahun 2007, Telaga mulai disiarkan oleh salah satu radio di Flores. Hal ini merupakan jawaban doa dari Tuhan yang telah membuka jalan bagi program Telaga. Tepatnya bulan November 2007, Tuhan mengizinkan Telaga disiarkan oleh Radio Pemulihan Kasih FM di Bajawa - Flores. Telaga disiarkan melalui frekuensi 96,5 MHz dan bisa didengarkan setiap hari pk. 20.00 WITA. Jangkauan siar Radio Pemulihan Kasih FM berjarak 85 Km, meliputi seluruh kota Bajawa dan beberapa kecamatan serta sebagian daerah Kabupaten Nagekeo.
KEUANGAN
| Pemasukan bulan ini: |
| Sumbangan dari: |
| Radio Suara Gratia, Cirebon |
Rp. | 200.000,00 |
Bp. Taufik Hidayat |
Rp. | 5.000.000,00 |
N.N. via Bp. Paul Gunadi |
Rp. | 4.000.000,00 |
Hasil penjualan kaset dll. |
Rp. | 1.371.000,00 |
| Total pemasukan sebesar |
Rp. | 10.571.000,00 |
| Pengeluaran TELAGA bulan ini |
Rp. | 4.128.695,00 |
DOAKANLAH
Bersyukur untuk tambahan sumbangan yang telah diterima selama bulan April 2008 untuk renovasi rumah Jl. Cimanuk 56 Malang, yaitu sejumlah Rp.10.600.000,-. Bersyukur kantor/sekretariat LBKK & Telaga telah pindah ke Jl. Cimanuk 56 Malang, persekutuan & doa syukur telah diadakan pada 20 April 2008. Bersyukur selama 6 minggu, tim rekaman telah berhasil menyelesaikan 12 kaset, sehingga ada tambahan 25 judul baru. Komisi Dewasa GKI Bromo, Malang mengadakan ceramah yang dpo. Pdt. Dr. Paul Gunadi pada tgl. 2 April 2008 dengan judul "Membangun Tiang Nikah". Doakan agar setiap yang hadir dapat menerapkan apa yang disampaikan, atau men-sharing-kannya pada keluarga mereka. "Talk-show" di Radio Solagracia FM telah diadakan pada tgl. 16 April 2008. Pokok bahasan adalah tentang "Suami Yang Tidak Mau Bekerja" dan "Istri Tidak Mau Mengurus Rumah Tangga". Doakan agar para pendengar setia radio ini, mendapatkan berkat dari acara tersebut. Doakan untuk kerjasama dengan Metanoia Publishing dalam rangka menerbitkan 12 judul booklet yang akan dibuat menjadi 2 buku. Bersyukur karena pembenahan volume suara dari 62 kaset telah 99% selesai. Doakan agar pembenahan volume suara ini dapat ditindaklanjuti oleh webmaster dari YLSA, dalam bulan Mei 2008 yad.
TELAGA MENJAWAB
Tanya:
Masalah saya sangat kompleks.
Saya mempunyai pacar bernama Rickhy yang 2 tahun lalu saya putuskan karena sifatnya yang tidak jelas.
Selama 2 tahun itu banyak kejadian pahit yang saya alami. Suatu hari, sahabat saya Anggi menitipkan handphonenya ke saya, Anggi adalah orang yang mendekatkan saya dengan Rickhy sehingga akhirnya kami jadian.
Karena "lowbatt", maka handphone itu ditinggal di luar untuk di "charge". Handphone itu hilang diambil orang dan belum ditemui sampai sekarang. Saya pun ikut dituduh, parahnya persahabatan saya hancur karena saya difitnah abangnya Anggi bahwa saya yang mengambil handphone itu.
Saya rela menggantinya. Saya menangis dan merasa frustrasi selama 3 bulan lebih.
Saya tidak dapat pergi ke gereja, saya terluka, kecewa, sakit batin dan terus bertanya mengapa hidup ini sama sekali tidak adil buat saya. Masih ada yang lebih parah dari itu. Abangnya Anggi teman dekat Rickhy, memberitahu bahwa saya telah mengambil handphone abangnya itu.
Rickhy percaya dan entah karena motif apa, menyebarkan fitnah itu.
Saya telah kehilangan sahabat, orang yang saya cintai turut memfitnah saya, rasanya hidup saya tidak jelas, kuliah saya pun jadi hancur-hancuran.
Bodohnya lagi, saya masih dekat dengan keluarga Rickhy dan berani datang ke rumahnya untuk berkunjung.
Saya merasa seperti keset yang tak ada harganya lagi. Saya depresi berat, di satu sisi saya sangat mendendam, namun di sisi lain saya tetap mencintainya. Sebaiknya saya apakan perasaan ini?
Apabila saya pergi jauh... apakah saya lari dari masalah ???
Tolong saya, saya tidak dapat menemukan jawabannya untuk diri saya sendiri.
Jawab:
Kami turut prihatin dengan apa yang Anda alami. Kami bisa mengerti betapa sakitnya hati ini dikhianati dan difitnah oleh sahabat sendiri. Namun terlebih sakit adalah tidak dipercaya oleh mantan pacar, ia malah lebih percaya pada omongan orang lain .
Kami bisa memahami betapa tidak adilnya tindakan mereka.
Satu hal yang patut kita sadari, kita tidak dapat memaksa orang untuk percaya kepada kita. Jadi jika Anda telah berusaha menjelaskan namun tetap tidak dipercaya, Anda harus ikhlas menerima sikap yang tidak adil ini. Biarlah Tuhan sendiri yang membela dan membenarkan Anda.
Menghadapi semua ini, silakan Anda marah kepada mereka yang bertindak semena-mena. Silakan menangis dan marah di dalam doa; kalau perlu silakan berteriak seraya menutup wajah dengan bantal agar tidak terdengar keluar. Tuhan tidak menolak kepahitan kita; Ia mendengarkan dan peduli dengan kehancuran hati kita. Jadi silakan menggumulkan semua ini di dalam doa.
Selanjutnya, bedakan antara ketidakadilan manusia dan ketidak adilan Tuhan. Dalam hal ini, manusialah yang tidak adil, jangan sampai melebarkan masalah kepada Tuhan seakan-akan Dia tidak adil. Manusia berdosa dan karena manusia berdosa, manusia dapat melakukan kesalahan dan ketidakadilan.
Akhirnya Tuhan memanggil kita untuk mengampuni orang yang bersalah kepada kita. Mintalah kekuatan Tuhan untuk mengampuni mereka; berdoalah setiap hari mohon kekuatan untuk mengampuni. Setelah itu hendaknya Anda berdoa agar tidak jatuh ke dalam pencobaan. Tutuplah telinga terhadap godaan untuk lari atau melakukan hal-hal yang tidak diperkenan Tuhan.
Yakinlah Tuhan pasti menolong Anda !!
Laporan Donatur
Bersyukur untuk dana yang sudah diterima sampai dengan April 2008 di rekening Telaga untuk keperluan renovasi rumah & penambahan peralatan di Jl. Cimanuk 56, dengan rincian sbb.:
| 1. | YLSA - Solo | Rp. | 1.000.000,00 |
| 2. | NN via Ibu Idajanti | Rp. | 5.000.000,00 |
| 3. | Ibu Iswarayani | Rp. | 1.000.000,00 |
| 4. | Ibu Indrawati T | Rp. | 300.000,00 |
| 5. | Ibu Listya Natalia | Rp. | 1.000.000,00 |
| 6. | Ibu Falia | Rp. | 250.000,00 |
| 7. | Ibu Puspita Herawati | Rp. | 300.000,00 |
| 8. | Ibu Eunike L - Sby. | Rp. | 2.000.000,00 |
| 9. | Ibu Lucia Gunawan | Rp. | 500.000,00 |
| 10. | Kel. Budiwiyanto | Rp. | 1.000.000,00 |
| 11. | Bp.Basoeki, Andre & Robby | Rp. | 2.000.000,00 |
| 12. | Ibu Budi H.Stephanus | Rp. | 2.500.000,00 |
| 13. | Ibu Elizabeth Sriwulan | Rp. | 1.000.000,00 |
| 14. | Kel. Basoeki Rahardjo | Rp. | 2.100.000,00 |
| 15. | Kel. Suriptono | Rp. | 1.500.000,00 |
| TOTAL | Rp. | 21.450.000,00 |
KATA BIJAK
"Kuatir "
Tak ada yang menguras tubuh seperti kekuatiran, dan orang yang mempunyai iman pada Tuhan harus malu untuk kuatir tentang apapun.
Gandhi
Kekuatiran mirip orang - akan tumbuh menjadi besar bila Anda memeliharanya.
tak dikenal
Kuatir seperti kursi goyang, yang memberikan sesuatu untuk Anda lakukan namun Anda tak pernah sampai kemanapun.
urner
Sehari kuatir lebih melelahkan daripada seminggu kerja.
bock
| 
telaga.org